contact
Test Drive Blog
twitter
rss feed
blog entries
log in

Senin, 26 April 2010

APA ITU FLU BURUNG ?

Flu burung (avian Influenza) adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh Virus Influenza strain type A (H5N1). Penyakit ini menular dari burung (unggas) ke burung (unggas). Dapat juga menular dari burung ke manusia. Sedangkan penularan dari manusia ke manusia sampai saat ini belum ditemukan.

Masa Inkubasi selama 1 – 3 hari.

SUMBER PENULARAN

Penyakit ini dapat menular melalui udara yang tercemar virus H5N1, yang berasal dari kotoran atau sekreta burung / unggas yang menderita influenza.

GEJALANYA

Penyakit Flu Burunga ini gejalanya seperti flu biasa, seperti :

- Demam

- Sakit Tenggorok

- Batuk

- Ber-Ingus

- Nyeri Otot

- Sakit Kepala

Namun dalam waktu singkat dapat menjadi berat karena terjadi peradangan pada paru (pneumonia) dan dapat menimbulkan kematian.

PENGOBATAN

Apabila menemukan gejala seperti di atas agar segera berobat ke sarana pelayanan kesehatan yang ada (Puskesmas, Rumah Sakit)

PENCEGAHAN

1. Peternak dan orang yang hendak memasuki peternakan ayam (unggas) harus menggunakan masker dan berganti baju dengan baju yang sudah disucihamakan. Mereka yang kontak langsung dengan unggas disarankan untuk menggunakan kaca mata plastik (Goggle)

2. Lalu lintas orang yang keluar masuk kandang harus dibatasi. Orang yang tidak berkepentingan dilarang masuk.

3. Orang dan kendaraan yang masuk dan keluar kandang harus disemprot dengan larutan desinfektans.

4. Alat-alat yang dipergunakan dalam peternakan harus dicuci dengan larutan desinfektans.

5. Kandang dan kotoran tidak boleh dikeluarkan dari lokasi peternakan.

6. Bila mengkonsumsi daging ayam, harus dipanaskan pada suhu 80°C selama sekurang-kurangnya 1 (satu) menit, sedangkan telur ayam pada pemanasan 64°C selama minimal 4,5 menit.

0
Senin, 12 April 2010


Apakah AIDS itu ?
AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrom, adalah sekumpulan gejala penyakit yang timbul akibat menurunnya kekebalan tubuh manusia yang didapat (bukan keturunan) dan disebabkan virus yang disebut Human Immunodeficiency Virus (HIV).

Bagaimana HIVMelemahkan Kekebalan Tubuh Manusia ?

HIV menyerang sel darah putih yang mempunyai peran penting dalam kekebalan tubuh manusia. Sehingga bila kekebalan tubuh sudah sangat rendah berbagai penyakit akan dengan mudah menyerang.
Siapa Dapat Terkena ?
SIAPA SAJA DAPAT tertular AIDS apabila :
- Berperilaku Seksual tidak aman.
- Menggunakan jarum suntik atau alat cukur bergantian.
- Mendapat transfusi darah yang tercemar.
- Bayi mendapat HIV dari ibu yang mengandung.
- Apakah
Gejala AIDS ?
Gejala AIDS ditunjukkan oleh penyakit-penyakit yang timbul akibat penurunan kekebalan tubuh, yaitu :
- Radang Paru
- Radang Karena Jamur
- Radang Saluran Cerna
- Kanker Kulit
- Gangguan Susunan Syaraf
- T B C

Apakah Selalu Ada Gejala pada Seseorang yang Tertular HIV ? TIDAK

- Gejala AIDS baru muncul beberapa tahun setelah seseorang tertular HIV (antara 2 sampai 10 tahun).
- Orang yang telah terinfeksi HIV tapi masih tampak sehat disebut PENGIDAP HIV.
- Orang yang telah terinfeksi HIV dan sudah memperlihatkan gejala gejala AIDS disebut PENDERITA AIDS.


Bagaimana Tanda Pengidap HIV ?

- Pengidap atau orang yang terinfeksi HIV nampak sehat dan merasa sehat.
- Hanya dapat diketahui dengan pemeriksaan darah.

Bagaimana Cara Penularannya ?
Penularan melalui :
- Hubungan seksual dengan pengidap HIV.
- Penggunaan alat suntik, alat tato, pisau cukur yang tercemar HIV.
- Ibu pengidap kepada bayi yang dikandungnya.
- Transfusi darah yang tercemar HIV.

Bagaimana Cara Pencegahan HIV / AIDS ?
- Melakukan hubungan seksual yang aman.
- Selalu menggunakan alat suntik atau alat tusuk lainnya yang steril.
- Wanita yang mengidap HIV sebaiknya tidak hamil.

0


Mengapa Harus Cuci Tangan?
Seseorang penderita flu menutup hidungnya dengan tangan saat bersin, kemudian memagang pegangan di bus, saat Anda memegang pegangan tersebut, bakteri flu dapat segera berpindah ke tangan Anda dan apabila Anda memegang hidung atau mulut, kuman tersebut dapat masuk ke dalam tubuh kita. Itulah gambaran betapa mudahnya kuman penyakit berpindah dari satu orang ke orang lain. Penyakit seperti diare, cacingan, Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), TBC bahkan penyakit yang mematikan seperti SARS, flu burung (H5N1) dan flu babi (H1N1) dapat dicegah dengan mencuci tangan secara benar. Sayangnya, banyak orang yang meremahkan kebiasaan sehat ini dan mengganggapnya tidak penting. Padahal dengan membiasakan mencuci tangan dengan baik, hidup Anda dan keluarga dapat lebih sehat.

Cara Mencuci Tangan yang Benar

Mencuci tangan yang benar harus menggunakan sabun dan di bawah air yang mengalir. Sedangkan langkah-langkah teknik mencuci tangan yang benar adalah sebagai berikut.
• Basahi tangan dengan air di bawah kran atau air mengalir.
• Ambil sabun cair secukupnya untuk seluruh tangan. Akan lebih baik bila sabun mengandung antiseptik.
• Gosokkan kedua telapak tangan.
• Gosokkan sampai ke ujung jari.
• Telapak tangan tangan menggosok punggung tangan kiri (atau sebaliknya) dengan jari-jari saling mengunci (berselang-seling) antara tangan kanan dan kiri. Gosok sela-sela jari tersebut. Lakukan sebaliknya.
• Letakkan punggung jari satu dengan punggung jari lainnya dan saling mengunci.
• Usapkan ibu jari tangan kanan dengan telapak kiri dengan gerakan berputar. Lakukan hal yang sama dengan ibu jari tangan kiri.
• Gosok telapak tangan dengan punggung jari tangan satunya dengan gerakan kedepan, kebelakang dan berputar. Lakukan sebaliknya.
• Pegang pergelangan tangan kanan dengan tangan kiri dan lakukan gerakan memutar. Lakukan pula untuk tangan kiri.
• Bersihkan sabun dari kedua tangan dengan air mengalir.
• Keringkan tangan dengan menggunakan tissue dan bila menggunkan kran, tutup kran dengan tissue.
Mengeringkan dengan tissue lebih baik dibandingkan mengeringkan tangan menggunakan mesin pengering tangan yang umum ada di mal. Karena mesin pengering tangan yang dipakai secara umum menampung banyak bakteri yang dapat menularkan ke orang lain.

Kapan Saat Anda Mencuci Tangan?
Mencuci tangan umumnya dilakukan saat sebelum makan, sebelum menyiapkan makanan, setelah memegang daging mentah, sebelum dan setelah menyentuh orang sakit, sesudah menggunakan kamar mandi, setelah batuk atau bersin atau membuang ingus, setelah mengganti popok atau pembalut, sebelum dan setelah mengobati luka, setelah membersihkan atau membuang sampah, setelah menyentuh hewan atau kotoran hewan.
Anda juga sebaiknya mengajarkan kebiasaan baik mencuci tangan ini kepada anak Anda yang masih kecil. Seorang anak senang sekali mempelajari dan menyentuh segala sesuatu tanpa tahu apakah benda tersebut kotor atau tidak. Lalu memasukkan tangannya ke dalam mulut atau memakan makanan tanpa mencuci tangan. Akibatnya sang anak dapat menderita penyakit. Menurut penelitian, penyakit pembunuh anak nomor 1 di Indonesia adalah karena diare, padahal hal ini dapat dicegah dengan mengajarkan anak untuk mencuci tangan.

0

Penyakit Asthma (asma)
Sakit asthma (asma) adalah suatu penyakit paru-paru. Saluran udara pernafasan pada orang-orang dengan penyakit asma mempunyai kepekaan tinggi terhadap bahan-bahan allergen dan terhadap hal-hal lain yang bersifat irritans di udara yang disebut dengan irritan. Gejala-gejala asma dimulai saat allergens atau bahan iritans masuk dan menyebabkan lapisan dari jalan udara (saluran udara) membengkak menjadi terinflamasi) dan menjadi sempit. Otot-otot pada sekitar saluran udara dapat mengalami kejang, mengekerut dengan cepat, yang akan berakibat pada saluran udara menyempit bahkan lebih parah lagi. Pada saat lapisan saluran udara mengalami inflamasi, maka akan terjadi produksi lendir (mucus) yang berlebihan. Mukus akan menyumbat jalan udara dan lebih lanjut akan menutup aliran udara. Hal ini disebut dengan serangan asma .

Bagaimana mengendalikan atau mengontrol gejala asma?
Pengobatan pada gejala-gejala asma melibatkan pada hal-hal seperti menghindari allergen atau irritans yang dapat menyebabkan serangan asma, selalu mengawasi adanya gejala-gejala asma dan minum obat maka anda dapat mengendalikan dan mgnontrol gejala asma sehingga tidak membahayakan bagi jiwa dan kehidupan anda.

Bagaimana kita dapat menghindari allergen dan irritan?
Jika bahan seperti serbuk sari(tepung sari) dan cendawan menyebabkan timbulnya gejala asma, gunakan pendingin ruangan atau ac dan usahakan pintu jendela rumah anda tertutup dan pintu mobil anda tertutup pada waktu anda naik kendaraan. Sering mengganti sistem penyaring panas atau dingin pada ruangan anda sehingga tetap dalam keadaan bersih dan udara dapat dengan lancar keluar masuk serta udara tetap bersih dan bebas dari allergen atau irritans.

Untuk menjaga jamur agar tetap terkendali, sesering mungkin bersihkan dan keluarkan udara kamar mandi, dapur dan ruang bawah tanah. Jaga tingkat kelembaban dibawah 50 %. Anda dapat mengatur kelembaban udara dengan menggunkan ac atau pendingin ruangan dan atau pengering udara (dehumidifier)

Orang-orang yang alergi terhadap debu sebenarnya adalah alergi terhadap debu-debu kecil dari rabuk. Untuk mengurangi debu di didalam rumah anda, cucilah bedsheet anda setiap minggu dengan menggunakan air panas bersuhu 130 derajat fahrenheit. Tutup matras dan bantal dengan penutup yang kedap udara serta membuka korden dan juga bersihkan karpet yang kotor. Jika perlu gunakan bahan kimia untuk membersihkan dan menghilangkan guna megurangi debu-debu kecil yang menempel. Cobalah untuk tidak memelihara binatang yang berbulu lebat yang dapat menjadi tempat kotoran dan debu melekat pada tubuhnya atau tanaman-tanaman yang dapat menyaring debu.

Hewan peliharaan dapat menyebabkan masalah alergi jika anda alergi pada hewan tersebut. Jadi Tempatkan hewan peliharaan anda jauh dari kamar tidur anda.

Jangan merokok atau membiarkan orang merokok di dalam rumah anda atau di dalam mobil anda. Asap tembakau atau rokok dapat membuat kondisi asma anda menjadi lebih buruk.

Bagaimana mengendalikan dan mengontrol gejala asma?
Hal yang dapat anda lakukan dengan gejala asma adalah dengan mengatasi atau malakukan pengobatan pada gejala-gejala yang berkaitan dengan hal-hal yang menyebabkan serangan asma tersebut, selalu mengawasi gejala-gejala yang timbul dan mengobatinya.

Beberapa hal yang dapat mencetuskan timbulnya asma:
• Polusi udara
• Debu
• Jamur
• Serbuk bunga
• Asap rokok (merokok dan langkah berhenti merokok)
• Olah raga
• Perubahan suhu udara
• Beberapa Makanan tertentu
• Sulfite ( Bahan pengawet Makanan pada anggur merah, bir, batang selada, sup yang dikeringkan dan jenis makanan lainnya)
• Obat seperti Aspirin atau ibuprofen (nama merek:advil, motrin, nuprin)
• Rasa panas dalam perut
• Infeksi pada sinus
• Emosi yang kuat
• Parfum
• Deodorant semprot
• Virus
Alat pengukur daya hembus nafas maksimal
Peak flow meter adalah alat yang dapat dipegang dengan tangan yang fungsinya untuk mengukur nilai dari daya hembus nafas tertinggi atau seberapa cepatkah kemampuan anda mengehembuskan udara keluar dari dalam paru-paru. Pengukuran daya hembus nafas maksimal secara teratur dapat membantu anda menggambarkan seberapa burukkah kondisi asma yang anda alami.

Untuk menggunakan peak flow meter, terlebih dahulu perlu di ketahui daya hembus nafas terbaik yang dapat dilakukan oleh tubuh. Caranya, ambil nafas dalam dan tiuplah dengan sekuat-kuatnya yang dapat anda lakukan ke dalam mouthpiece. Sehingga daya hembus nafas terbaik adalah angka tertinggi yang ditunjukkan pada peak flow meter selama masa 2 minggu, pengukuran dilakukan pada saat kondisi asma berada dalam kontrol (tidak sedang dalam serangan asma)

Pengobatan asma

Obat-obatan yang digunakan untuk mengobati asma secara umum dibagi kedalam dua golongan:
1. Obat pencegah serangan asma yang dikenal sebagai controller medicines of asthma.
2. Obat untuk mengobati serangan asma yang terkadang disebut dengan rescue medicines
Dokter akan memberitahkan kepada anda tentang obta-obat tersebut dan apa yang harus dan sebaiknya anda lakukan jika mengalami serangan asma

Cara kerja obat pencegah serangan asma.
• Obat pencegah serangan asma membantu mengurangi pembengkakan pada saluran udara pernafasan untuk mencegah terjadinya serangan asma.
• Yang termasuk obat pencegah serangan asma seperti: kortikosteroid hisap (nama merek kortikosteroid:azmacort, aerobid, flovent, dan lain-lain), Cromolyn (nama merek: intal), nedocromil (nama merek: tilade).
• Obat pencegah serangan asma yang baru dengan sebutan anti-leukotrienes, juga digunakan untuk mencegah timbulnya serangan asma. Yang tergolong obat-obat tersebut meliputi montelukast (nama merek:singulair), zafirlukast (nama merek: accolate) dan zileuton (nama merek: zyflo)
• Obat pencegah serangan asma harus dikonsumsi secara teratur, apakah anda menglami atau tidak gejala-gejala asma. Dan perlu dikonsumsi sampai berjam-jam dan berhari-hari dan secara teratur untuk membantu anda mencegah serangan asma
Cara kerja obat untuk mengobati serangan asma
• Obat ini akan membebaskan dengan cepat serangan asma dengan membantu merelaksasi otot-otot disekitar saluran udara pernafasan, yang akan membuat jalan udara pernafasan anda terbuka.
• Contoh obat untuk mengobati asma adalah bronchodilator hisap beberapa dari bronchodilator hisap seperti brethine, proventil, tornalate dan lain-lain. Obat-obat tersebut dapat digunakan secara teratur atau digunakan saat diperlukan saja untuk mengurangi gejala-gejala serangan asma dengan cepat.
Tanda-tanda bahaya dari serangan asma
• Daya hembus nafas maksimal yang dapat dilakukan penderita kurang dari 50% dari Daya hembus nafas maksimal yang terbaik yang bisa dilakukan tubuh.
• Batuk dan terdengar bunyi weezing atau tersengal-sengal
• Nafas pendek
• Terasa sesak pada dada
• Menggunakan inhaler
Beberapa jenis obat asma dikonsumsi dengan ukuran dosis dalam inhaler atau hisap. Dokter akan menunjukkan kepada anda bagaimana menggunakan obat tersebut

Asma yang bertambah berat
Tanda-tanda bahwa asma yang anda derita bertambah berat meliputi
• Munculnya gejala serangan pada malam hari
• Terjadi penurunan daya hembus nafas maksimal yang bisa dilakukan sehingga memerlukan penggunaan obat-obat dengan kategori rescue medicines dengan lebih sering.
Segera hubungi dokter jika anda berpikir bahwa asma anda menjadi lebih parah dari sebelumnya

Dapatkan bantuan yang tepat jika:
• Obat dengan kategori rescue medicines tidak dapat mengobati dan memebebaskan anda dari gejala-gejala serangan asma
• Daya Hembus nafas maksimal tetap menurun (dibawah 50 % dari daya hembus nafas maksimal terbaik yang bisa dilakukan setelah mengkonsumsi obat-obat untuk mengeobati gejala serangan asma
• Bibir atau kuku jari tangan berubah menjadi biru atau kelabu.
• Mengalami gangguan dalam berjalan atau berbicara
• Leher, dada atau tulang rusuk tertarik (ikut tertarik) pada saat bernafas
• Lubang hidung terasa panas saat bernafas

0
Selasa, 06 April 2010

Diare

Apa yang dimaksud “Diare”
Diare adalah pengeluaran feses yang mudah dan berair, terjadi lebih dari 3 kali dalam satu hari. Biasanya terjadi selama 1 atau 2 hari dan berhenti dengan sendirinya tanpa pengobatan yang khusus. Diare yang terjadi dalam jangka waktu yang panjang menunjukkan adanya penyakit lain.

Diare dapat menyebabkan dehidrasi, yang berarti tubuh kekurangan cairan yang cukup untuk menjalankan fungsinya. Dehidrasi terutama berbahaya bagi anak-anak dan orang lanjut usia, oleh karenanya harus segera diobati untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan yang serius.

Apa yang menyebabkan diare ?
Beberapa hal yang biasa menyebabkan diare adalah :

- Infeksi bakteri. Beberapa jenis bakteri dapat termakan melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi dan menyebabkan diare, contohnya Campylobacter, Salmonella, Shigella dan Escherichia coli.
- Infeksi Virus. Beberapa virus yang menyebabkan diare yaitu rotavirus, Norwalk virus, cytomegalovirus, virus herpes simplex dan virus hepatitis.
- Intoleransi Makanan, contohnya pada orang yang tidak dapat mencerna komponen makanan seperti laktosa (gula dalam susu).
- Parasit, yang masuk ke dalam tubuh melalui makanan atau minuman dan menetap dalam system pencernaan. Contohnya Giardia lamblia, Entamoeba histolytica dan Cryptosporidium.
- Reaksi Obat, contoh antibiotik, obat-obat tekanan darah dan antasida yang mengandung magnesium.
- Penyakit Intestinal seperti penyakit inflamasi usus atau penyakit abdominal.
- Gangguan fungsi usus seperti sindroma iritasdi usus dimana usus tidak dapat bekerja secara normal.

Orang yang bepergian keluar negeri mepunyai kemungkinan mengalami diare perjalanan (traveler’s diarrhea) yang disebabkan karena mengkonsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi bakteri, virus atau kadang-kadang parasit. Diare perjalanan biasanya terjadi pada wisatawan yang mengunjungi negara berkembang.

Apa saja gejala diare ?

Diare dapat disertai dengan kejang, nyeri perut, kembung dan mual. Selain itu tergantung dari penyebabnya, penderita juga dapat mengalami demam atau tinja berdarah. Diare dapat akut atau kronik. Diare akut, terjadi selama kurang dari 3 minggu, dan biasanya dihubungkan dengan infeksi bakteri, virus dan parasit. Sedangkan diare kronik terjadi lebih dari 3 minggu dan biasanya dihubungkan dengan gangguan fungsional seperti sindrom iritasi usus atau suatu penyakit seperti penyakit abdominal atau penyakit inflamasi usus.

Diare pada anak-anak

Anak-anak dapat terkena diare akut (jangka pendek) atau diare kronik (jangka panjang) yang disebabkan oleh bakteri, virus, parasit, obat-obatan, gangguan fungsional dan sensitivitas terhadap makanan. Diare akut pada anak-anak, umumnya disebabkan infeksi rotavirus yang berlangsung selama 5-8 hari.

Pemberian obat diare orang dewasa pada anak-anak dapat membahayakan, oleh karenanya pemberian obat tersebut harus dibawah pengawasan seorang dokter.

Pada anak kecil, diare yang berat selama satu atau dua hari dapat menyebabkan dehidrasi, yang bila dibiarkan selama beberapa hari dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu pengobatan utama pada anak-anak yang menderita diare adalah rehidrasi.

Anak-anak harus dibawa kedokter bila menunjukkan gejala-gejala sebagai berikut :
- Tinja mengandung nanah dan darah atau tinja berwarna hitam.
- Suhu badan diatas 380 C.
- Setelah 24 jam tidak menunjukkan perbaikan.
- Menunjukkan tanda-tanda dehidrasi.

Apa saja gejala-gejala dehidrasi ?

* Gejala umum dehidrasi, antara lain haus, frekuensi buang air kecil menurun, kulit kering, fatigue, urin berwarna gelap.
* Gejala dehidrasi pada anak-anak
- Lidah dan mulut kering
- Jika menangis tidak mengeluarkan air mata
- Popok yang digunakan tidak basah selama 3 jam atau lebih
- Perut, mata dan pipi cekung
- Demam tinggi
- Lesu atau mudah marah
- Kulit tidak kembali rata jika ditekan dan kemudian dilepaskan.

Kapan diperlukan konsultasi dengan dokter ?

Walaupun biasanya tidak berbahaya, diare dapat berbahaya atau menunjukkan suatu masalah yang lebih serius. Kita perlu konsultasi dengan dokter jika :
- Mengalami diare lebih dari 3 hari.
- Mengalami nyeri berat pada perut atau dubur.
- Demam dengan suhu 380 C atau lebih.
- Pada tinja ada darah atau tinja berwarna hitam.
- Menunjukkan tanda-tanda dehidrasi.

Jika anak menunjukkan diare, segera hubungi dokter. Diare dapat berbahaya pada anak-anak jika terlalu banyak cairan yang hilang dan tidak segera menggantinya.

Pemeriksaan apa yang akan dilakukan oleh dokter ?
Pemeriksaan diagnostik yang akan dilakukan untuk menemukan penyebab diare adalah :
- Pemeriksaan fisik dan sejarah medis. Dokter perlu mengetahui kebiasaan makan pasien dan mengenai obat-obatan yang digunakan.
- Kultur tinja. Tehnisi laboratorium akan menganalisa sample tinja untuk memeriksa bakteri, parasit atau tanda-tanda lain dari penyakit.
- Pemeriksaan darah.
- Pemeriksaan saat puasa untuk menentukan penyakit diare tersebut disebabkan oleh suatu intoleransi terhadap makanan atau alergi makanan.
- Sigmoidoscopy. Pada pemeriksaan ini, dokter menggunakan peralatan khusus untuk melihat ke dalam rektum dan bagian bawah colon.
- Colonoscopy. Pemeriksaan ini mirip dengan sigmodoscopy, tetapi yang diperiksa adalah seluruh bagian colon.

Pengobatan apa yang akan dilakukan ?

Pada banyak kasus, menggantikan cairan yang hilang untuk mencegah dehidrasi merupakan pengobatan yang penting.

Obat yang menghentikan diare dapat menolong dalam beberapa kasus, tetapi obat-obat tersebut tidak dianjurkan untuk pasien diare yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau parasit, karena dengan penghentian diare organisma penyebab diare akan terjebak dalam usus dan hal ini akan memperpanjang masalah. Biasanya dokter akan memberikan antibiotik untuk mengatasi diare yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Untuk diare yang disebabkan oleh virus dapat diberikan obat atau dibiarkan menjalani siklusnya, tergantung pada jenis virus dan beratnya penyakit.

Saat ini banyak obat diare tersedia dipasaran yang terdiri dari obat keras, obat bebas terbatas dan obat bebas, baik bntuk sediaan padat (mis. tablet) maupun bentuk cair.

Obat diare yang dapat diperoleh tanpa resep dokter terbagi dalam 2 (dua) kelompok, yaitu :

• Oralit
Pada diare akut pengobatan yang harus dilakukan adalah pencegahan terjadinya dehidrasi dengan pemberian cairan elektrolit oral atau infus. Cairan oral seperti Oralit tersedia dalam bentuk bubuk untuk dilarutkan dan dalam bentuk larutan.

• Absorben dan obat pembentuk massa
Termasuk dalam kelompok ini, antara lain :
- Kombinasi kaolin-pektin (Neo Diaform, Kaopectate, Kaolimec, Neo Kaolana, Neo Entrestop;
- Attapulgit ( Biodiar, Neo Koniform, Tapulrae);
- Karboabsorben (Norit)
(Sumber : IONI)

Sesuai ketentuan yang berlaku, khusus, obat diare yang dapat diserahkan tanpa resep dokter yang merupakan sediaan obat jadi termasuk obat tradisional yang mengandung bahan berkhasiat yang bekerja dengan cara menyerap cairan , menyerap atau mengikat toksin pada keracunan diare dan/ atau memiliki efek farmakologis lain yang sangat lemah tidak boleh di klaim sebagai obat anti diare atau anti mencret. Demikian juga pada klaim penggunaannya hanya untuk mengurangi frekuensi buang air besar, memadatkan tinja, menyerap racun pada penderita diare dan bukan sebagai pengganti oralit. Disamping itu, pada label harus dicantumkan peringatan khusus yang menyatakan obat ini tidak boleh diberikan pada anak dibawah 5 tahun dan penderita harus minum oralit.

Pencegahan dehidrasi
Dehidrasi terjadi bila tubuh kehilangan terlalu banyak cairan dan elektrolit (garam-gara kalium dan natrium). Cairan dan elektrolit yang hilang selama diare perlu segera diganti, karena tubuh tidak dapat menjalankan fungsi sebagaimana mestinya. Dehidrasi terutama berbahaya pada anak-anak, karena dapat menyebabkan kematian dalam beberapa hari saja.

Walaupun air sangat penting dalam pencegahan dehidrasi, tetapi air tidak mengandung elektrolit. Oleh karena itu, untuk mempertahankan tingkat kebutuhan elektrolit, diperlukan kaldu atau sup yang mengandung natrium dan jus buah-buahan, buah-buahan yang lunak atau sayur yang mengandung kalium.

Pada anak-anak, biasanya dokter menganjrkan suatu larutan rehidrasi khusus yang mengandung nutrien yang dibutuhkan. Larutan tersebut dapat dibeli di apotik, toko obat dan toko makanan tanpa memerlukan resep dokter.

Tips mengenai makanan :
Sampai diare berhenti, cobalah hindari produk-produk yang mengandung susu dan makanan berminyak, berkadar serat tinggi atau sangat manis. Makanan-makanan ini cenderung memperburuk diare. Setelah berangsur-angsur sembuh, pasien dapat menambahkan makanan lunak termasuk didalamnya pisang, nasi, kentang rebus, roti, panggang, kue kering, wortel yang telah dimasak dan ayam panggang tanpa kulit dan lemak. Untuk anak-anak dokter menganjurkan mengkonsumsi pisang, nasi, bubur apel dan roti panggang.

Pencegahan diare perjalanan
Diare perjalanan dapat terjadi jika anda mengkonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan bakteri, virus atau parasit. Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mencegah terjadinya diare perjalanan pada saat akan melakukan perjalanan keluar negeri adalah sebagai berikut :
- Jangan meminum air kran.
- Jangan meminum susu atau produk yang mengandung susu yang tidak mengandung susu yang tidak disterilkan (pasteurisasi).
- Jangan menggunakan es yang dibuat dari air kran.
- Hindari buah-buahan dan sayuran mentah (termasuk selada dan salad buah) kecuali buah tersebut dikupas dahulu.
- Jangan memakan daging dan ikan mentah atau setengah matang.
- Jangan memakan daging atau kerang, yang tidak hangat lagi pada saat disajikan.
- Jangan memakan makanan yang dijual pedagang keliling.

Hal-hal yang perlu diingat
- Diare merupakan penyakit biasa, yang dapat sembuh dengan sendirinya.
- Diare menjadi berbahaya jika pasien mengalami dehidrasi.
- Penyakit diare adalah infeksi virus, bakteri atau parasit; intoleransi makanan; reaksi terhadap obat; penyakit intestinal dan gangguan fungsi usus.
- Pengobatan diare adalah mengganti elektrolit dan cairan yang hilang. Selain itu tergantung dari penyebabnya, pasien juga memerlukan obat-obatan untuk menghentikan diare atau mengobati infeksi yang terjadi. Anak-anak membutuhkan larutan rehidrasi oral untuk menggantikan elektrolit dan cairan yang hilang.
- Hubungi dokter jika pasien diare disertai dengan nyeri berat pada abdomen dan rektum, demam dengan suhu badan 380 C, tinja berdarah, tanda-tanda dehidrasi atau diare lebih dari 3 hari.

0

Links

Followers